Cara Membangun Startup Tanpa Bekal Pengetahuan Programer dan Developer


Pengalaman dan kemampuan sebagai Coder biasanya dimiliki oleh seorang CEO startup. Meski begitu, bukan berarti orang yang tak punya kemampuan atau pengalaman sebagai programmer, developer atau coder tidak bisa mengembangkan startup. Lantas, bagaimanakah sebenarnya cara di dalam mengembangkan startup tanpa memiliki bekal atau pengalaman sebagai developer atau programmer? Temukan jawabannya disini.

source : feedough.com

1. Lebih Fokus Pada Penjualan
Sebenarnya bukanlah sebuah hambatan bagi anda yang ingin mengembangkan startup tapi tidak punya pengetahuan tentang aplikasi. Anda masih bisa mendirikan dan juga mengembangkan startup. Caranya yaitu dengan mengutamakan yang anda kuasai misalnya dengan berjualan. Dengan cara tersebut anda dapat memperoleh feedback dan juga respon dari konsumen. Selanjutnya anda dapat memulai mengembangkan startup, dan sedikit demi sedikit mulai belajar dan mengenal tentang berbagai aplikasi.

2. Memanfaatkan Tool Yang Tersedia
Sekarang ini ada banyak tool yang dapat dipakai di dalam membuat platform yang dapat digunakan sebagai tahap awal membangun startup. Dari sana anda bisa membuat prototype platform yang ingin diciptakan. Anda bisa mencoba mulai sekarang mencari beberapa tools yang relevan dengan produk yang ingin dikembangkan.

3. Menarik Perhatian Co-Founder Teknis
Meskipun anda tergolong lemah di dalam hal teknis ketika mengembangkan startup teknologi. Tetapi agar bisa eksis dan bersaing dengan yang lain maka harus merekrut orang yang punya kemampuan sebagai developer ataupun programmer. Caranya dengan menunjukkan pencapaian startup yang baru dikembangkan. Tunjukkan bahwa dengan teknologi yang minim dapat memperoleh pelanggan besar. Terlebih lagi bila dilengkapi ahli programmer dan developer, ini tentu menjadi potensi yang sangat menjanjikan.

4. Uji Coba Produk
Melakukan uji coba pada produk tidak boleh dilupakan. Bahkan bila nanti anda sudah punya tim yang lengkap dan memiliki founder dalam bidang teknis yang handal. Mungkin memang selalu ada feedback negatif dari pasar. Tapi anda tak perlu menyerah dan jangan patah semangat. Ini bisa dijadikan sebagai media untuk melakukan perbaikan produk yang anda buat. Sehingga akan lebih baik di kemudian hari dan pelanggan juga akan lebih banyak.

5. Besarnya Tekad Penentu Kesuksesan
Di dalam membangun startup, ini merupakan pekerjaan yang sulit dan perlu tekad serta mental baja. Apalagi bila tidak punya modal kemampuan sebagai programmer, coder atau developer. Justru kelemahan yang anda miliki bisa dijadikan sebagai penyulut semangat di dalam pengembangan startup ini. Buktikan anda juga bisa mendirikan startup teknologi yang bagus bagi masyarakat.

By 
Deden hardan gutama 


Tag :
Start up, cara membangun start up, tahapan membangun start up

No comments:

Post a Comment

Pages